Latest News

Ciri Ciri Dan Gejala Awal Usus Buntu

Ciri Ciri Dan Gejala Awal Usus Buntu


katanyadokter.com-Ciri Ciri Dan Gejala Awal Usus Buntu-Penyakit usus buntu merupakan penyakit yang menyerang sistem pencernaan manusia tepatnya di organ usus, dimana usus mengalami peradangan seperti luka atau pembengkakan. Bagian organ usus buntu di tubuh manusia berukurang kecil antara 5 sampai 10 cm , bentuknya seperti kantong kecil yang tipis, ia juga terhubung langsung dengan usus besar. Banyak penelitian yang belum mengetahui apa fungsi dan kerja dari usus buntu untuk tubuh manusia yang jelas pada saat pengangkatan usus buntu, tidak akan menimbulkan efek bahaya untuk kesehatan, tetapi penyakit usus buntu ini bisa memicu terjadinya komplikasi yang bahaya jika dibiarkan terus menerus.

Ciri Ciri Dan Gejala Awal Usus Buntu
Ciri Ciri Dan Gejala Awal Usus Buntu


Rasa sakit perut dari gejala usus buntu sama hal nya dengan sakit maag biasa, sehingga banyak orang yang tidak menanggapi sakit perut tersebut dengan serius. Adanya kesalah pahaman tersebut akan membuat penyakit usus buntu semakin parah, dikarnakan tidak adanya penanganan cepat untuk mengatasinya. Untuk itu penting sekali bagi anda untuk mengetahui apa gejala serta penyebab datangnya usus buntu, agar kita selalu dapat mewaspadainya dengan jelas. Berikut ini adalah uraian tentang ciri-ciri dan gejala awal susu buntu terjadi pada tubuh manusia.



Ciri Ciri Dan Gejala Awal Usus Buntu


1. Mengalami Demam

Umumnya tubuh yang terkena suatu penyakit ditandai dengan demam atau meriang. Begitu juga dengan penyakit usus buntu ini, gejala awalnya akan menyerang sistem imun manusia sehingga membuatnya lemas dan mengalami demam. Suhu tubuh yang tidak stabil, ditambah dengan lemas menjadikan penderitanya sulit untuk beraktivitas, berdiri dengan tegak pun sudah tidak mampu.

2. Sakit Perut Di Bagian Kanan Bawah Perut

Yang dapat anda kenali dengan mudah untuk mengetahui apakah anda terkena penyakit usus buntu atau tidak adalah dengan mengenali rasa sakit perut tepatnya di bagian kanan bawah perut. sakitnya akan lebih terasa ketika menjalar dari area sekitar pusar hingga kanan bawah perut. Gerakan gerakan seperti bersin, berjalan, atau batuk sekalipun akan membuatnya merasakan sakit yang semakin menjadi. 

3. Mengalami Sembelit Atau Diare

Ciri selanjutnya masih berhubungan dengan sistem pencernaan manusia, sembelit atau diare merupakan masalah biasa yang dialami oleh banyak orang. Namun jika anda mengalami diare yang ditandai dengan fases mengeluarkan lendir serta merasakan sakit perut di bagian kanan bawah sebaiknya langsung memeriksakanya ke dokter karna dikhawatirkan itu adalah gejala awal yang ditimbulkan oleh penyakit usus buntu.

4. Sakit Perut Cepat Memburuk

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, penyakit usus buntu akan membuat pengidapnya merasakan sakit perut secara mendalam, bahkan sakitnya akan terus meningkat dan menjadi-jadi secara berkala.

5. Merasakan Mual Dan Muntah

Gejala awal penyebab penyakit usus buntu dapat dirasakan ketika anda mengalami muntah dan mual-mual, meskipun ini terlihat biasa saja namun harus anda waspadainya dengan teliti, apalagi disertai dengan sakit perut di bagian kanan bawah menambah yakin ini adalah gejala dari penyakit usus buntu.

6. Perut Kembung

Mengalami perut kembung adalah sebagai gejala pelengkap dari penyakit usus buntu. Biasanya pengidap penyakit usus buntu akan sulit mengeluarkan angin seperti kentut apalagi dengan diiringi sakit perut yang dirasakan di bagian kanan bawah, kedua keadaan ini akan menambah faktor tubuh untuk memiliki penyakit usus buntu.




Penyebab Penyakit Usus Buntu


Penyakit usus buntu bisa disebabkan oleh beberapa faktor, namun selain dari faktor tersebut, kurangnya perhatian diri untuk menjaga kebersihan dan kesehatan tubuh menjadikanya faktor utama untuk tubuh rentan mengalami penyakit usus buntu, tidak hanya mengalami penyakit itu saja namun penyakit yang berisiko lebih besar pun dapat masuk ke dalam tubuh jika tidak menerapkan pola hidup yang sehat. Berikut adalah beberapa penyebab penyakit usus buntu bisa terjadi.

  • Pembengkakan pada kelenjar getah bening di dalam dinding usus dapat menimbulkan penyakit usus buntu terjadi. Pembengkakan tersebut disebabkan oleh adanya infeksi di saluran pernapasan atas.
  • Tinja. Belum diketahui secara pasti namun tinja yang mengalami gangguan dapat memicu terjadinya usus buntu.


Kedua penyebab dari datangnya penyakit usus buntu ini akan menyumbat saluran usus, seperti kita ketahui usus buntu berukuran relatif kecil dan tipis sehingga dapat membuatnya mudah pecah.



Diagnosis Untuk Penyakit Usus Buntu


Pada gejala awal timbulnya penyakit usus buntu sama seperti dengan gejala awal penyakit yang lainya, sehingga dokter pun agak sulit untuk mendiagnosis penyakit yang tepat. Belum lagi dengan letak usus buntu pada setiap orang berbeda beda membuatnya perlu bantuan lebih untuk mendiagnosis nya. Berikut ini adalah proses mendiagnosis penyakit usus buntu :

1. Melakukan pemeriksaan fisik, tahap awal yang dilakukan untuk mendiagnosa adalah dengan memeriksa tubuh yang mengalami sakit, seperti perut. Dokter akan menekan perut di bagian kanan bawah, jika sakit saat ditekan kemudian semakin terasa sakit saat dilepas ini tahap awal untuk dipastikan penyakit usus buntu terjadi.
2. Melakukan tes darah, tes ini dilakukan untuk mengetahui jumlah sel darah putih yang terdapat di dalam tubuh menentukan adanya infeksi atau tidak.
3. Melakukan tes urine, berguna untuk mengetahui apakah tubuh memiliki penyakit lainya
4. Melakukan CT scan/USG, proses ini dilakukan untuk melihat keadaan usus, seperti bengkak atau luka lainya.
5. Memeriksa organ intim, sebagian dari proses pemeriksaan untuk mengetahui adanya penyakit lain atau tidak yang berhubungan dengan organ intim kewanitaan. Bagi wanita yang belum monopouse akan dipriksa dengan tes kehamilan.



Cara Mencegah Usus Buntu

1. Perbanyak Minum Air Putih

penyakit usus buntu masih berhubungan dengan sistem pencernaan manusia, untuk memperlancar sistem pencernaan anda dapat memperbanyak meminum air putih setiap harinya. Selain dapat mencegah penyakit usus buntu ia juga dapat mengeluarkan racun yang berada di dalam tubuh. Minum air putih minimal 2 liter sehari akan menjadikan tubuh sehat dan bertenaga.

2. Mengonsumsi Makanan Yang Sehat

Cara awal yang mudah dilakukan untuk mencegah terjadinya penyakit usus buntu adalah dengan mengonsumsi makan makanan yang sehat. Hindari mengonsumsi makanan cepat saji seperti mie instan, karna dalam proses mencernanya dibutuhkan waktu yang relatif lebih lama yang sangat tidak baik untuk kesehatan usus.

3. Mengonsumsi Supelmen 

Rajin rajinlah mengonsumsi supelmen yang bersifat vitamin minimal sebulan sekali, ini dapat mencegah terjadinya suatu penyakit yang menyerang tubuh seperti penyakit usus buntu. Supelmen juga akan membantu untuk memenuhi kebutuhan gizi pada tubuh manusia sehingga sangat aman untuk dikonsumsi.

4. Hindari Stres

Hidup yang selalu bahagia akan membuat pola hidup menjadi tertata dan memicu tubuh akan menjadi sehat selalu. Mengapa demikian? dikarnakan dengan adanya kebahagiaan akan mengubah sisi negatif menjadi positif begitu juga dengan penyakit, yang tadinya ingin menyerang tubuh menjadi jinak dan hilang sebab dorongan faktor kebahagiaan. Untuk itu hindari lah stres yang berlebih karna akan menimbulkan berbagai macam penyakit rentan untuk dialami.


Baca Juga : 



5. Istirahat Yang Cukup

Tubuh juga perlu untuk diistirahatkan bertujuan agar tubuh dapat terhindar dari berbagai macam penyakit. Beda dengan tubuh yang tidak teratur untuk waktu istirahatnya akan mejadikan tubuh mudah lemah, lestih dan ringkih.




Cara Mengobati Usus Buntu Yang Apendix Belum Pecah


1. Temulawak

  • siapkan temulawak secukupnya
  • rebus temulawak dan bahan lainya seperti kunyit
  • setelah mendidih, dinginkan ramuan temulawak
  • tambahkan madu sebagai pemanisnya, jika anda ingin 
  • minum ramuan ini minimal 3 kali sehari secara rutin maka usus buntu akan segera mereda dengan cepat.


2. Sambiloto

  • siapkan beberapa helai daun sambiloto yang sudah bersih
  • rebus daun sambiloto dengan air secukupnya
  • setelah mendidih, angkat rebusan tersebut dan campurkan 1 sdm madu murni
  • minum ramuan tersebut minimal 3 kali dalam sehari secara rutin.


3. Kunir Dan Jeruk Nipis

  • siapkan kunir secukupnya
  • parut kunir kemudian peras airnya
  • campurkan air kunir dengan perasan jeruk nipis secukupnya
  • aduk hingga merata lalu tambahkan gula merah dan sedikit garam sebagai penguat rasa
  • setelah itu seduh ramuan dengan air panas
  • minum ramuan ini secara rutin dan teratur minimal 2 kali dalam sehari.


4. Mengkudu Dan Madu

  • siapkan 1 buah mengkudu yang telah dicuci bersih
  • haluskan buah mengkudu baik dengan memarutnya atau di blender
  • setelah halus tambahkan 2 sdm madu murni ke dalam mengkudu tadi
  • minum ramuan mengkudu secara rutin 2 kali dalam sehari sampai sakit usus buntu hilang dengan sempurna.


5. Daun Balimoa

  • siapkan 20 gr daun balimoa
  • rebus daun balimoa dengan dengan air
  • campurkan asam jawa dan juga gula merah
  • setelah mendidih, saring ramuan balimoa
  • minum ramuan ini 2 kali dalam sehari secara rutin maka usus buntu akan hilang dengan mudah dan cepat.


0 Response to "Ciri Ciri Dan Gejala Awal Usus Buntu"